DPD GOLKAR

Edwin Nelwan Akan Seleksi Ketat Para Caleg Hadapi Pemilu 2024

0
Ketua Golkar Minahasa Utara, Edwin Nelwan.

Berita Golkar – Partai Golkar Minahasa Utara (Minut) dibawa kepemimpinan Edwin Nelwan, melakukan persiapan ketat menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Golkar Minut menyeleksi ketat para calon legislatif (caleg) yang akan disajikan untuk masyarakat, yaitu caleg “manis” yang terbaik yang siap mengawal kepentingan masyarakat, bukan caleg “pahit” yang hanya mementingkan diri sendiri.

Demikian ditegaskan Ketua Golkar Minut Edwin Nelwan, ketika ditemui wartawan, Jumat (3/2/2023).

“Kami tidak akan menjual yang pahit. Karena yang akan merasakan itu rakyat. Golkar harus menjual yang manis. Manis dalam arti kata legislatif yang bisa membela kepentingan rakyat. Dan puji Tuhan bahwa untuk konfigurasi sampai detik ini yang sudah mendekati 90 ke 100 persen, saya melihat bahwa para caleg kami itu disukai masyarakat,” ujarnya.

Baca Juga :  Soal Batas Usia Capres-Cawapres, Dave Laksono: Golkar Yakin MK Beri Putusan Terbaik

Selain syarat harus mampu membela kepentingan masyarakat, Edwin yang juga Anggota DPRD Minut, mengatakan bahwa calon legislatif dari Partai Golkar harus lebih dulu mengenal dan menyukai Partai Golkar dan punya kapasitas.

“Dan saya merekrut caleg ini bukan dengan janji-janji di siang bolong. Saya menjelaskan secara rasional bagaimana kondisi Golkar dan peran dari tingkat pusat. Apalagi ketua umum kita Pak Airlangga Hartarto sebagai Ketua Tim Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional sudah terbukti bekerja dengan baik dan bukan hanya diakui oleh negara tapi oleh dunia internasional,” pungkas Edwin Nelwan.

Baca Juga :  Penjaringan Bacaleg, Golkar Cirebon Terbuka untuk Semua Kalangan

Ketua Partai Golkar Minut Edwin Nelwan memastikan partainya siap menghadapi Pemilu 2024.

Kesiapan dilakukan usai mengevaluasi capaian pada Pemilu 2019, dimana Golkar Minut harus kehilangan suara dan perwakilan dari Dapil III, meliputi Kecamatan Likupang Timur, Likupang Barat dan Wori.

Agar tidak terulang kejadian yang sama, telah dilakukan konsolidasi struktur hingga ke tingkat kecamatan dan desa.

“Kita akan kerja all out terhadap semua dapil yang ada. Tentunya menjadi catatan hari ini di Minut, Golkar tidak mendapat kursi di dapil III, sehingga itu tidak boleh terjadi lagi. Bukan saja untuk partai, tetapi keterwakilan suara Golkar di Dapil III harus ada. Peristiwa 2019 tidak boleh terjadi untuk 2024,” ujar Edwin Nelwan.