By 
Berita Golkar – Target memenangkan pemilihan umum (Pemilu) 2024 mendatang, Partai Golkar DKI terus memanaskan mesin partai. Salah satu persiapan yang dilakukan, diantaranya memberdayakan organisasi masyarakat (ormas) sayap partai.
Golkar DKI menilai, efektivitas dan efesiensi dalam menjalankan organiasasi bakal mempengaruhi bagaimana cara partai meraih pundi-pundi suara dalam Pemilihan Umum (Pemilu) serentak.
Demikian ditegaskan Bendahara Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar DKI Jakarta, Firlie Ganinduto. Untuk itu, kata Firlie, sayap partai harus bisa mempelajari beberapa hal penting dalam melakukan pendekatan kepada masyarakat di akar rumput agar diterima dengan baik.
“Merebut kemenangan itu harus cepat tetapi tepat. Target Golkar DKI di 2024 adalah 300 persen maka sejak hari ini kita akan terus lakukan pendidikan politik tanpa henti sebelum berperang (di Pemilu),” kata Firlie pada gelaran pendidikan politik, ormas sayap partai Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR), di Kantor DPD Partai Golkar, Cikini Jakarta Pusat.
Ditegaskan Firlie, sebagai organisasi sayap partai MKGR, harus menjadi garda terdepan, untuk memenangkan Pilkada Jakarta 2022 sampai Pemilu 2024, termasuk belajar mengenai pendekatan langsung.
Di tempat yang sama, Dosen Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, Dicky Pelupessy mengatakan, organisasi sayap partai punya peran yang cukup vital dalam melakukan pendekatan kepada masyarakat.
Menurut dia, komunitas, terutama yang memiliki ciri khas kuat bakal lebih mudah diterima di tengah masyarakat yang cukup majemuk ini.
“Pendekatan komunitas memang bisa menjadi salah satu cara untuk lebih mengenal masyarakat lebih dekat, karena setiap komunitas itu punya keunikan dan tugas kita mengenal keunikan itu,” ujar Dicky.
Hal sama diungkapkan Ketua Bidang Hubungan Ormas dan Lembaga Politik Golkar DKI, Slamet Riyadi menurutnya, MKGR sebagai organisasi sayap partai harus tahu bagaimana cara melakukan pendekatan kepada masyarakat.
“Kita harus belajar tentang medan perang di 2024 sejak hari ini, mimpi 300 persen Golkar menang harus diwujudkan. Penting belajar pendekatan budaya dan demografi ini untuk 2024. Ormas bukan pelengkap penderitaan saja dan kali ini dibuktikan oleh Golkar Jakarta,” pungkasnya.
DPD Partai Golkar DKI Jakarta sendiri sejauh ini sudah melaksanakan kegiatan pendidikan politik bagi Pimpinan Kecamatan dan Kelurahan se-Jakarta sebanyak enam kali.
MKGR menjadi ormas sayap partai pertama yang menyambangi Kantor DPD Golkar Jakarta yang ikonik, karena mengusung bangunan modern dan konsep kantor partai ramah publik ini untuk mengikuti kegiatan tersebut.
Pendidikan politik ini juga dilakukan secara berkala pada bulan-bulan berikutnya untuk meningkatkan kapasitas diri kader Partai Golkar dan memberikan pendidikan politik kepada masyarakat umum sebagai bentuk tanggung jawab dan menjalankan amanat UUD 1945 Partai Golkar kepada masyarakat.
netralnews
