BERITADPD GOLKAR

Golkar Jawa Timur : Machfud Arifin-Mujiaman Fokus 19 Posko Pemenangan

0
Calon Wali Kota Surabaya Machfud Arifin dan Calon Wakil Wali Kota Surabaya Mujiaman.

Berita Golkar –  Partai Golkar bergerak cepat setelah Machfud Arifin-Mujiaman, calon yang diusung, resmi mendaftar ke KPU. Mereka ditugaskan untuk mengamankan 19 posko pemenangan yang tersebar di tingkat kecamatan.

Ketua DPD II Golkar Surabaya Arif Fathoni mengatakan, 19 posko pemenangan tersebut tidak termasuk 154 koordinator kelurahan (korkel) yang sudah dibentuk oleh tim pemenangan. Dia menjelaskan, setiap partai pengusung juga membentuk posko pemenangan. ”Kebetulan Golkar diberi tanggung jawab mengamankan 19 posko,” katanya, Senin (7/9).

Tim di posko diberi tanggung jawab melaporkan kondisi di wilayahnya. Toni juga menginstruksikan kepada seluruh jajaran kader dan pengurus untuk ikut mengawasi penggunaan APBD dalam pemilihan wali kota (pilwali) Desember mendatang.

Baca Juga :  Jauh dari Konflik, Modal Airlangga diusung Golkar jadi Capres 2024

”Golkar akan konsisten memantau hal itu. Kita tidak rela. Jangan sampai ada satu rupiah pun yang dipakai untuk memenangkan calon tertentu,” jelasnya.

Selain itu, posko tersebut turut menyasar pemilih potensial di kalangan anak muda. Menurut Toni, suara dari kalangan milenial termasuk dalam kategori pemilih potensial. Jumlahnya cukup besar. Berdasar daftar pemilih, jumlah pemilih milenial mencapai 60 persen.

”Mereka termasuk swing voters atau suara mengambang dan belum memiliki pilihan pasti,” terangnya.

Nah, itulah yang harus dioptimalkan untuk menyosialisasikan program-program pasangan MA-Mujiaman. Sebab, banyak program yang mengakomodasi kebutuhan generasi milenial untuk berkembang. Program itu bukan hanya di atas kertas. Gagasan yang sudah dirancang merupakan program yang realistis dan bisa dikerjakan.

Baca Juga :  DPD Golkar DKI Jakarta Minta Semua Pihak Hormati Hasil Pemilu 2024

Anggota Komisi A DPRD Surabaya itu menilai sosok yang mewakili milenial tidak bisa hanya dilihat dari tampilannya. Sosok milenial harus dilihat dari rekam jejak pengabdiannya untuk masyarakat.

”Pak MA memiliki segudang pengalaman dan itu menjadi modal kuat untuk memimpin kota besar seperti Surabaya. Nah, Pak Mujiaman ini juga luar biasa. Bisa dilihat selama memimpin PDAM Surya Sembada, beliau contoh orang yang responsif dalam melayani masyarakat,” paparnya.

Sebab, kata Toni, harapan generasi milenial adalah pemimpin yang melayani. Yang bisa mengakomodasi aspirasi anak-anak muda. Juga, bisa memberikan solusi atas masalah-masalah yang dihadapi generasi milenial. Mulai masalah lapangan kerja hingga industri kreatif yang didominasi anak-anak muda. ”Dan itu semua ada di pasangan MA-Mujiaman,” katanya. (jawapos.com)