LEGISLATIF

Jelang Nataru, Wakil Ketua DPRD Bali Sugawa Korry Cek Kesiapan Bandara I Gusti Ngurah Rai

0
Wakil Ketua DPRD Bali, I Nyoman Sugawa Korry.

Berita Golkar – Wakil Ketua DPRD Bali, I Nyoman Sugawa Korry sambangi Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Rabu 6 Desember 2023.

Hal itu dilakukannya guna memeriksa kesiapan Bandara I Gusti Ngurah Rai dalam rangka menyambut Natal dan Tahun Baru (Nataru) akhir Desember mendatang.

Kehadiran pria yang juga menjabat sebagai Ketua DPD Golkar Bali itu disambut oleh Co Manager, Iwan Novi Antono beserta jajarannya.

Melalui Korry, Iwan menerangkan kini terjadi lonjakan sebesar 62 persen dengan jumlah 124.153 penerbangan bila dibandingkan tahun 2022 lalu.

Selain itu, kapasitas bandara yang dikatakan mencapai 25 juta penumpang tersebut, kini telah mencapai 19,492 penumpang.

“Saat ini sudah terjadi lonjakan penerbangan sebanyak 124.153 penerbangan, naik 62 persen.”

Baca Juga :  UNNES Anugerahkan Airlangga Hartarto Doktor Kehormatan

“Dari kapasitas bandara 25 juta penumpang, saat ini sudah dicapai 19,492 juta penumpang,” sebagaimana keterangan tertulis yang diterima dari Korry, Kamis 7 Desember 2023.

Dalam rangka Nataru ini, pengelola bandara memperkirakan ada 1.784 penerbangan kedatangan, dan 1.801 penerbangan keberangkatan.

Selain menyiapkan posko sejak 19 Desember 2023 sampai dengan 4 Januari 2024 mendatang, pihak pengelola juga menyiapkan penerbangan ekstra sebanyak 635 penerbangan dengan total 99.134.

Hal ini pasalnya dilakukan pengelola guna mengakomodir penumpang selama masa Nataru ini.

“Untuk itu, telah disiapkan posko dari tanggal 19 Desember 2023 sampai dengan 4 Januari 2024. Telah diantisipasi pula dengan kesiapan ekstra flight dengan 635 flight atau 99.134 seat,” jelas Korry.

Menanggapi lonjakan penumpang di masa Nataru ini, Korry meminta pengelola untuk memperhatikan safety, security, service, hingga ketaatan aturan penerbangan.

Baca Juga :  Cermati Eskalasi Konflik di Timur Tengah, Menko Airlangga: Kita Ambil Langkah-Langkah Antisipatif

Sebab, Korry memandang Bandara I Gusti Ngurah Rai bertanggung jawab sebagai pemberi kesan pertama kepada wisatawan dan masyarakat.

“Karena biar bagaimana pun Bandara Ngurah Rai menanggung jawab sebagai pemberi kesan pertama kepada para wisatawan dan masyarakat,” pandangnya.

Selain itu, Korry meminta agar pengelola bandara memperhatikan kesejahteraan para karyawan, hingga aspek keseimbangan wajar terhadap tenaga kerja lokal.

Kendati rekrutmen berlangsung terpusat, Korry mewanti-wangi agar tidak terjadi ketidakadilan terhadap tenaga kerja lokal.

Korry juga menyoroti koperasi karyawan dan UKM lokal agar diberikan pembinaan hingga kesempatan usaha.

Dia berharap agar usaha yang telah dikelola koperasi maupun UKM lokal tergusur atas permintaan sejumlah pihak.

“Jangan sampai usaha yang sudah dikelola oleh koperasi maupun UKM lokal digusur karena permintaan atau tekanan dari pihak pihak lain,” pungkasnya.