BERITA

Ketum Golkar Airlangga Jadi Tokoh Capres Top of Mind Dalam Survei LSI

0
Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto menjadi tokoh dengan elektabilitas tertinggi dalam survei Laboratorium Survei Indonesia (LSI) dengan 12,8 persen .

Berita Golkar–Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto muncul sebagai tokoh dengan elektabilitas tertinggi pada survei yang digelar Laboratorium Suara Indonesia (LSI). Dalam simulasi LSI, jika pilpres digelar saat survei, nama Airlangga Hartarto menjadi pilihan publik dalam top of mind tertinggi sebesar 12,8 persen.

Airlangga mengalahkan nama-nama yang langganan muncul dalam berbagai survei seperti Prabowo Subianto (11,3 persen) dan Puan Maharani (10,1 persen). Survei LSI menempatkan ketiga tokoh tersebut karena dinilai memiliki peluang paling besar untuk diusung masing-masing partai.

Airlangga sudah diputuskan menjadi calon presiden dari Golkar, Prabowo sudah diusung Gerindra, sedangkan Puan kemungkinan diusung PDIP. Di bawah ketiga tokoh tersebut, muncul nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan 9,7 persen.

“Ganjar Pranowo sebanyak 9,7 persen karena terpengaruh pemberitaan di medsos dan media mainstream, sementara yang memilih Anies Baswedan sebanyak 8,5 persen karena sudah ada partai yang mendeklarasikan,” tutur Direktur Eksekutive Laboratorium Suara Indonesia Albertus Dino, Jumat (16/12/2022).

Baca Juga :  Golkar Berduka, Anggota DPRD Lampung I Gede Jelantik Tutup Usia

Setelah nama Anies, muncul nama Muhaimin Iskandar (2,8 persen), Agus Harimurti Yudhoyono (2,7 persen), Erick Thohir (2,1 persen), dan Sandiaga Uno (1,8 persen). Pada simulasi nama tertutup, survei LSi juga memunculkan nama Airlangga Hartarto dengan elektabilitas 20,7 persen dipilih responden.

Disusul nama Prabowo Subianto dengan 18,3 persen, dan Puan Maharani dengan 12,2 persen. Di bawah Puan, muncul nama Ganjar (9,9 persen), Anies (7,6 persen), Andika Perkasa (6,2 persen), dan Muhaimin Iskandar (2,9 persen).

Masih dalam survei yang sama, selain nama Airlangga dengan elektabilitas tertinggi, Partai Golkar juga paling dipilih responden melalui metode field study kepada responden. Golkar jadi partai yang paling banyak dipilih sebagai Top of Mind dengan tingkat keterpilihan sebesar 14,7 persen, disusul PDIP 13,3 persen, Gerindra 12,8 persen, PKB 5,2 persen, dan Demokrat 4,8 persen.

Selanjutnya, muncul Partai Nasdem 4,3 persen, PKS 4,3 persen, PAN 2,1 persen, PPP 1,8 persen, parpol lainnya 6,2 persen. Sedangkan yang tidak menjawab atau memilih 30,5 persen.

Baca Juga :  Cerita Jusuf Kalla Jadi Ketum Golkar Serta Jago Lobi Politik

“Dengan menggunakan pertanyaan tertutup 2.160 respoden diberikan kertas kuisoner yang berisi nama nama partai politik dan di minta untuk memilih dan alasan memilihnya hasilnya Golkar 17,6 persen, kemudian diurutan kedua PDIP 16,2 persen, disusul kemudian Gerindra 15,7 persen,” ujar Albertus Dino.

Selanjutnya, muncul PKB 6,3 persen, Demokrat 5,6 persen, PKS 4,8 persen, Nasdem 4,6 persen, PAN 3,4 persen, PPP 2,9 persen, partai lainnya 7,2 persen. Sedangkan yang tidak memilih 16,1 persen.

Pengamat politik dari Universitas Mulawarman Kalimantan Timur, Sonny Sudiar menilai Airlangga memang menjadi tokoh dengan elektabilitas tertinggi di survei LSI. Namun, Airlangga masih membutuhkan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) untuk mengusung dirinya sebagai capres 2024.

KIB merupakan koalisi yang dibentuk Golkar, PAN, dan PPP. “Ya harus ada dukungan dari KIB untuk tetap solid mengusung capresnya dari internal KIB,” kata Sonny.

Survei LSI digelar dengan melibatkan 2.160 responden. Hasil penelitian ini memiliki confidence level 95 persen dan confidence interval 2,12 persen. Survei dilakukan pada 23 November hingga 8 Desember 2022.