BERITADPD GOLKAR

Ketum Golkar Instruksi Bentuk Satgas Pilkada, KPPG: Kami Mulai Dari Pilkada Tangsel

0
Ketua Umum Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG), Airin Rachmi Diany.

Berita Golkar – Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menugaskan jajaran partai, termasuk sayap perempuan Golkar, yaitu Kesatuan Pertempuan Partai Golkar (KPPG) sebagai Satgas Penegakan disiplin protokol COVID-19. Satgas ini akan menjaga dan mengawasi pelaksanaan protokol kesehatan bagi paslon Golkar yang akan maju di Pilkada.

“Partai Golkar harus menjadi contoh penegakkan disiplin. Disamping itu, Golkar juga harus mampu mendorong partisipasi pemilih dalam Pilkada agar bisa lebih banyak,” ujar Airlangga, dalam keterangannya, Senin (14/9/2020).

Menyambut hal itu, Airin Rachmi Diany sebagai Ketua PP KPPG siap menjalankan instruksi partai.

“Bagi kami instruksi partai yang disampaikan oleh Ketua Umum, disamping merupakan perintah, juga merupakan pemberi motivasi untuk terlibat dalam menjaga masyarakat agar tidak tertular covid 19, khususnya dalam momentum pelaksanaan pilkada”.

Airin Rachmi Diany Walikota Tangerang Selatan, Ketua Umum KPPG

Airin menambahkan, protokol covid 19 merupakan hal yang sangat penting dan bahkan dirinya sudah menerapkannya pada saat pendaftaran paslon di Tangerang Selatan.

“Sebagai percontohan, kami menerapkan protokol covid-19 pada tahapan pilkada Tangsel. Golkar memiliki kader yang dicalonkan sebagai calon wakil walikota.

Baca Juga :  Fraksi DPRD Golkar Kab. Boalemo Beri Bantuan bagi Korban Kebakaran di Desa Tapada

Pada saat pendaftaran di KPU, mulai dari perjalanan dari Posko Pemenangan sampai dengan gedung KPU, kami menerapkan protokol secara ketat, antara lain dengan menjaga jarak, tidak berkerumun, dan menggunakan masker.”

“Setelah kader perempuan Golkar Tangsel berhasil menerapkan hal itu, Kami kemudian akan menggerakkan seluruh kader perempuan Golkar untuk menerapkan hal yang sama.

Sesuai dengan arahan ketua umum, kampanye ke depan menggunakan metode micro campaign dan pertemuan terbatas, artinya, tidak akan ada pengerahan massa yang banyak. Kini Kita akan sapa rakyat secara langsung, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Kami yakin cara ini sangat efektif.” Pungkasnya.