LEGISLATIF

Misbakhun Harap Pemerintah Dorong ASEAN Jadi Jangkar Stabilitas Ekonomi Global

0
Anggota Komisi XI DPR RI, Mukhamad Misbakhun.

Berita Golkar – Anggota Komisi XI DPR RI, Mukhamad Misbakhun, mengatakan, pemerintah Indonesia harus terus mendorong ASEAN menjadi kawasan yang stabil dan damai untuk menjadi jangkar stabilitas perekonomian global.

Apalagi, kata dia, Indonesia mendapatkan mandat untuk memegang Chairmanship atau Ketua ASEAN 2023 dalam KTT ASEAN di Kamboja pada 13 November 2023.

Melalui kepemimpinan dalam ASEAN 2023, Indonesia akan mengusung tema bertajuk “ASEAN Matters: Epicentrum of Growth.”

Baca Juga :  Tangani Banjir Tanjung Pinang, Cen Sui Lan Siap Perjuangkan Sumur Resapan

“Secara khusus, ASEAN Matters terdiri dari tiga elemen penting yakni penguatan terhadap kapasitas dan efektivitas ASEAN, persatuan ASEAN, serta sentralitas ASEAN,” kata Misbakhun dalam akun Twitter-nya, @MMisbakhun, dikutip Minggu (15/1/2023).

Sedangkan epicentrum of growth, lanjutnya, yakni terkait dengan peran ASEAN sebagai pusat pertumbuhan ekonomi kawasan dan dunia yang terdiri dari empat elemen penting yaitu arsitektur kesehatan, ketahanan energi, ketahanan pangan, dan stabilitas keuangan.

Indonesia juga akan berupaya untuk memperkuat posisi ASEAN sebagai kawasan yang stabil dan damai sekaligus menjunjung tinggi hukum internasional.

Baca Juga :  Syamsuar Hadir Konsolidasi Golkar Pelalawan dan Bagikan Sembako

Selain itu, Indonesia berupaya memperkuat kerja sama sehingga ASEAN mampu menjadi kawasan yang kuat, inklusif dan memiliki pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.

“Peran penting sebagai Chairmanship ASEAN 2023 semakin menegaskan posisi Indonesia sebagai global middle power,” ujarnya.

Hal itu, lanjut politisi Golkar tersebut, secara substansial akan mampu mempengaruhi agenda global sekaligus menjadi bagian dari solusi permasalahan global.

“Harapannya, pada 2045 sebagai tahun emas Indonesia, ASEAN akan menjadi kelompok negara yang lebih adaptif, responsif dan kompetitif sejalan dengan agenda global ASEAN,” ujar Misbakhun.