By 
Berita Golkar – Calon Walikota (Cawali) dan Calon Wakil Walikota (Cawawali ) Denpasar usungan Golkar, Demokrat dan Nasdem, Gede Ngurah Ambara Putra-Made Bagus Kertanegara atau yang dikenal dengan sebutan Paket ‘Amerta’ siap memenangkan Pilwali Kota Denpasar.
Sejumlah langkah strategis disiapkan terutama dalam mensiasati kampanye di masa pandemi Covid-19 ini. Salah Satunya adalah dengan Kampanye Online melalui media.
Paslon usungan koalisi 3 partai ini rencananya akan mendaftar ke KPU Denpasar pada tanggal 6 Agustus mendatang. Hal ini ditegaskan Cawali Kota Denpasar, Gede Ngurah Ambara Putra di Kantor DPD 1 Golkar Bali, (Rabu, 2 September 2020).
“Tentu di tengah Covid-19 ini kita agak susah untuk bertemu banyak masyarakat. Strateginya adalah melalui media sosial, media online, media elektronik termasuk televisi, untuk menyampaikan visi-misi kita kepada Masyarakat,” ujar Gede.
Adapun visi paslon Amerta adalah “Denpasar Kota yang berbudaya dan berdaya saing”. Berbudaya karena pertumbuhan ekonomi yang ada di Denpasar mempunyai ciri khas karena ada Budaya.
Masyarakat Denpasar diajak untuk melihat kembali jati diri warisan leluhur yakni berbudaya. Daya saing terbagi menjadi 2 bagian, daya saing birokrasi dan daya saing di masyarakat.
Daya saing birokrasi akan diimplementasikan dengan meningkatkan sistem digitalisasi, sehingga semua urusan birokrasi dan pelayanan masyarakat bisa real time.
Selain itu Daya saing di masyarakat akan diwujudkan dengan meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang merata. Dari data yang ada, pertumbuhan ekonomi masyarakat terkesan bagus pada kelompok tertentu saja.
Gede menambahkan, ketiga partai yang mengusungnya akan segera bergerak dalam mempersiapkan segala sesuatu termasuk melancarkan kampamye online.
Gede menyebutkan sederet aplikasi media yang nisa dipakai sebagai sarana kampamye, salah satunya aplikasi zoom. Selain itu, segenap tokoh akan diajak berkumpul untuk memohon restu.
“Oh iya, pasti. Semua tokoh kita ajak berkumpul untuk meminta doa restu dan dukungannya. Itu sangat penting bagi kita yang ada di Bali, khususnya di Denpasar ini,” tutupnya.
