LEGISLATIF

Legislator Golkar Optimis KTT G20 Bali Berjalan dengan Baik

0
Anggota Komisi I DPR RI Christina Aryani.

Berita Golkar – Pemerintah benar-benar mempersiapkan gelaran KTT G20 di Bali yang akan dimulai pada Selasa besok 15 November 2022.

Pemerintah dinilai cukup bagus dalam mempersiapkannya.

Anggota Komisi I DPR RI Christina Aryani, memuji pemerintah atas berbagai persiapan yang saat ini sudah dipastikan maksimal menjelang perhelatan puncak G20 di Bali pada 15-16 November 2022.

Legislator Golkar ini optimis, KTT G20 Bali akan berjalan dengan baik. Meski diketahui dilakukan dalam situasi dunia yang tidak menentu akibat pandemi Covid-19, ancaman resesi ekonomi global dan situasi geopolitik menyusul perang Rusia dan Ukraina yang tak kunjung berakhir.

“Jika kita lihat persiapan sejauh ini, atensi tinggi Presiden dan para pejabat tinggi, termasuk Panglima TNI, Kapolri dan yang lainnya kita pantas memberi apresiasi atas seluruh kerja keras pemerintah untuk penyelenggaraan, terutama aspek keamanan yang sejauh ini kami optimis KTT G20 Bali akan berlangsung dengan aman, lancar dan damai,” kata Christina kepada wartawan, Senin, (14/11/2022).

Baca Juga :  Elektabilitas Prabowo-Gibran Tertinggi di Banten, Golkar: Jangan Berpuas Diri, Tetap Bergerak

Menurut Christina, Indonesia cukup mampu mengendalikan dinamika di tengah berbagai isu menjelang perhelatan puncak G20. Terutama terkait kehadiran para pemimpin dunia.

“Di sini kita lihat Indonesia memperlihatkan kemampuan diplomasi yang baik. Bahwa tidak semua kepala negara hadir seperti Rusia, Ukraina, Mexico dan Brasil itu tentu sudah melalui komunikasi yang baik dan kita hargai itu,” kata Christina.

Kendati demikian Christina tetap mengingatkan agar berbagai persiapan terutama antisipasi keamanan, bisa lebih ditingkatkan lagi.

Baca Juga :  Pernah Raih 9000 Suara, DPD Golkar Optimis Menang di Bulukumba

Sehingga tidak ada sedikit pun celah bagi pihak yang ingin mengganggu jalannya KTT G20 di Bali.

“Kita optimis TNI, Polri dan semua unsur keamanan yang terlibat yang saat ini sedang siaga penuh akan memastikan segalanya berjalan baik, karena gelaran ini menjadi pertaruhan kita sebagai bangsa. Mata dunia melihat Indonesia, sekecil apa pun kemungkinan gangguan harus diantisipasi maksimal,” kata Christina.

Menyikapi pandangan beberapa pihak akan kemungkinan tidak tercapainya komunike para pemimpin dunia, Christina menilai Indonesia tidak bisa memaksakan kehendak.

Tapi untuk mengangkat segala isu krusial dalam forum penting ini, sudah memberikan nilai tersendiri bagi Presidensi Indonesia.

“Jangan lupa ada kesepakatan-kesepakatan lain yang berhasil dicapai di bidang kesehatan, dekarbonisasi, mangrove restoration, dan lain-lain. Semua itu konkret dan menjadi prestasi Presidensi kita” imbuhnya.