By 
Berita Golkar – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan meminta pemerintah daerah untuk menempatkan guru Aparatur Sipil Negara (ASN) hingga ke pelosok desa.
Seperti yang diungkapkan Anggota DPRD Seruyan Atinita. Ia menyebut saat ini masih banyak sekolah di pelosok Seruyan yang belum memiliki guru ASN.
Terlebih di daerah pemilihan (Dapil III) yang meliputi Kecamatan Batu Ampar, Seruyan Tengah, Seruyan Hulu dan Suling Tambun.
”Masih banyak sekolah yang berada di dapil III itu yang tidak memiliki tenaga guru ASN, di sana hanya mengandalkan guru non ASN,” ujar Atinita, Kamis (12/1).
Menurutnya permintaan pemerataan guru ASN merupakan harapan masyarakat, khususnya yang disampaikan secara langsung kepada legislatif Seruyan saat kegiatan reses beberapa waktu lalu.
Keberadaan guru ASN baik itu Pegawai Sipil Negara (PNS) maupun Guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dinilai sangat penting guna meningkatkan kualitas pendidikan, karena secara Sumber Daya Manusia (SDM) tentu mereka lebih berkompeten.
Lebih lanjut Politikus Partai Golkar itu menambahkan, selama ini ujung tombak pendidikan daerah pemilihan III hanya mengandalkan tenaga pendidik honorer.
Dan yang lebih memprihatinkan lagi tenaga honorer tersebut berasal dari daerah mereka.
Sementara yang benar-benar penugasan dari pemerintah daerah belum ada sama sekali.
”Oleh karena itu, kami menginginkan instansi terkait dalam hal ini Dinas Pendidikan agar memperhatikan persoalan ini, kami sarankan setiap desa itu ada tenaga pendidik yang ASN minimal satu dua orang, guna meningkatkan kualitas pendidikan,” tandasnya.
