LEGISLATIF

Ace Hasan: Pelaku Usaha Fesyen di Bandung Harus Manfaatkan Kemajuan Teknologi

0
Ketua DPP Golkar, Ace Hasan Syadzily.

Berita Golkar – Pelaku usaha di bidang fesyen diharapkan mampu mengembangkan literasi digital searah dengan kemajuan teknologi saat ini.

Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Tubagus Ace Hasan Syadzily mengajak para pelaku usaha di Bandung untuk menjadikan peluang kemajuan teknologi ini dalam meningkatkan perekonomian.

“Kemajuan teknologi saat ini harus menjadi peluang yang besar bagi kita, para pelaku usaha untuk bisa lebih berkembang. Sebab digitalisasi salah satu dari kemajuan teknologi itu sudah menjadi gaya hidup masyarakat,” kata Kang Ace, dalam keterangan tertulisnya, Jumat (13/10).

Baca Juga :  Golkar Cimahi Peduli Air Bersih Turun Tangan Atasi Kebakaran Lahan Di Cireundeu

Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat itu bahkan menyebutkan bahwa akibat kemajuan teknologi itu sekarang toko fisik sudah berubah menjadi toko virtual yang bertebaran di kanal-kanal digital.

“Saya, kalau mau lihat model baju, mau buat rompi buat tim pemenangan saya cukup klik di handphone. Oh, ini tokonya di Bandung, yang ini di Cimahi. Kalau kita tidak mau membuat akses seperti itu pasti kita ketinggalan. Itu bukan hanya di dunia fesyen. Tapi juga dunia pertanian dan lainnya,” paparnya.

Menurutnya kemajuan teknologi juga telah membuat setiap orang dapat terkoneksi dengan mudah, tidak hanya dalam satu negara, tetapi juga lintas negara.

Baca Juga :  Golkar Akan Perjuangkan E-Pokir, Usai WO Paripurna DPRD DKI

Hal itu yang kemudian dimanfaatkan para pelaku usaha untuk memasarkan produknya dengan lebih baik dan cepat.

“Orang Amerika kini bisa beli Cecendet atau Ciplukan (Golden Berry) dari Ciwidey. Asalkan orang Ciwidey memasarkan di Media Sosial,” ujarnya.

Kang Ace menegaskan bahwa kebijakan digitalisasi dunia usaha pertama kali diinisiasi oleh Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto melalui making Indonesia 4.0 ketika menjadi Menteri Perindustrian. Kebijakan tersebut terus berlanjut hingga saat ini.

“Sekarang dilanjutkan Menteri Perindustrian Pak Agus Gumiwang Kartasasmita (AGK) yang juga dari Partai Golkar. Pak AGK ini menjadi tokoh digitalisasi industri di Indonesia,” ungkapnya.