DPD GOLKAR

Kawal Pemilu 2024, DPD Golkar Surabaya Butuh 3.127 Saksi Lagi

0
Ketua DPD Partai Golkar Surabaya, Arif Fathoni.

Berita Golkar – Ketua DPD Partai Golkar Kota Surabaya, Arif Fathoni menjelaskan, Partai Golkar Kota Surabaya telah mempersiapkan 5.000 saksi dari total kebutuhan 8.127 atau kurang 3.127 saksi.

Mereka ini yang akan mengawal proses perhitungan suara hasil pencoblosan Pemilu, 14 Februari 2024.

“Alhamdulillah, Partai Golkar Kota Surabaya telah merekrut dan melakukan pembekalan terhadap 5.000 saksi dari 8.167 kebutuhan saksi yang akan kita sebar pada masing-masing TPS yang ada di Kota Surabaya,” ujarnya pada Kamis 11 Januari 2024.

Arif menjelaskan, penempatan 1 saksi untuk mengawal masing-masing TPS di Kota Surabaya tidak hanya ditujukan untuk melakukan pengawasan rekapitulasi suara, namun juga untuk menjaring pemilih partai Golkar tersebut dalam setiap TPS yang diawasi.

Baca Juga :  Sebentar Lagi Golkar Papua Umumkan Dukungan Resmi Balon Pilkada

“Saksi-saksi Partai Golkar yang telah diberikan pembekalan untuk melakukan pengawasan proses jalannya pemilihan umum di TPS hanya bertugas saat rekapitulasi atau pemungutan saja, juga memiliki tugas untuk menjaring potensi pemilih Partai Golkar pada masing-masing TPS,” tambahnya.

Terkait persyaratan rekrutmen untuk menjadi saksi Partai Golkar, Ketua Komisi A DPRD Kota Surabaya ini juga berkilah, partainya membatasi usia para saksi yang akan bertugas saat hari-H pencoblosan mendatang.

“Proses pemilu ini berlangsung dari pagi sampai menjelang dini hari. Untuk menghindari hal-hal seperti Pemilu 2019 lalu, maka kita batasi untuk rekrutmen saksi maksimal berusia 45 tahun,” tuturnya.

Materi pembekalan yang diajarkan kepada para saksi Partai Golkar Surabaya yang terpilih adalah mengenai potensi-potensi maladministrasi yang akan terjadi dan penggunaan software untuk pengiriman berkas C1.

Baca Juga :  Dave Laksono Resmikan Posko Pemenangan Partai Golkar di Kota Cirebon

“Kami akan bekali mereka tentang potensi-potensi maladministrasi pada hari pemungutan dan cara mengoperasionalkan software setelah rekapitulasi penghitungan suara selesai. Terdapat software yang kita siapkan, agar proses pengiriman data dari TPS ke kantor DPD Partai Golkar Kota Surabaya itu juga menjadi lebih efektif, efisien, dan akurat,” katanya.

Arif menerangkan, DPD Partai Golkar Surabaya akan melaksanakan perekrutan dan pembekalan saksi gelombang kedua pada akhir Januari 2024.

“Kami akan melakukan perekrutan gelombang dua karena kami masih kekurangan 3.167 orang untuk menjadi saksi Partai Golkar. Insya Allah, 8.167 saksi Partai Golkar sudah terpenuhi pada akhir Januari nanti,” pungkasnya.