BERITA

MDI Dukung Airlangga Hartarto Kembali Pimpin Golkar Periode 2024-2029

0
Jajajran pengurus Majelis Dakwah Islamiyah (MDI) saat mengungkapkan dukungan kepada Airlangga Hartarto untuk memimpin Partai Golkar dalam periode ketiga, 2024-2029.

Berita Golkar – Majelis Dakwah Islamiyah (MDI), salah satu organisasi yang berdiri di bawah naungan Partai Golkar, mengungkapkan dukungan kepada Airlangga Hartarto untuk memimpin Partai Golkar dalam periode ketiga, 2024-2029.

“Kami meminta dan mendukung Bapak Airlangga Hartarto untuk terpilih kembali sebagai Ketua Umum Golkar dalam Munas Golkar 2024,” ujar Ketua Umum DPP MDI, KH M Choirul Anam, di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Rabu (3/4/2024) malam.

Anam menjelaskan bahwa dukungan ini muncul setelah melihat dinamika politik di dalam Partai Golkar, terutama terkait rencana musyawarah nasional (munas) pada Desember 2024.

Baca Juga :  Partai Golkar Merajai Pemilihan Gubernur pada Pilkada 2020

Selain itu, DPP MDI telah berkomunikasi dengan pengurus MDI tingkat daerah untuk menyebarkan semangat musyawarah guna mencapai mufakat.

Lebih lanjut, Anam menyebut sejarah berdirinya MDI pada tahun 1978, di mana organisasi ini mengalami masa vakum selama hampir sembilan tahun.

Namun, setelah Airlangga Hartarto memimpin Partai Golkar, MDI kembali bangkit dan aktif.

“MDI kembali ke khittah-nya, yaitu melakukan dakwah yang dapat membawa visi misi Partai Golkar,” jelasnya.

Anam juga menyatakan telah bertemu langsung dengan Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto, di mana dalam pertemuan tersebut disampaikan kontribusi MDI dalam pemilihan legislatif dan pemilihan presiden 2024 sebagai organisasi massa yang berdiri di bawah naungan Partai Golkar sejak 1978.

Baca Juga :  Menko Perekonomian Airlangga Minta Presiden Tetapkan Dua RUU Prioritas Tahun Ini

“Dukungan MDI mampu membantu Golkar meraih suara yang cukup besar dalam Pemilu 2024 ini,” tambahnya.

Dengan mempertimbangkan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga Partai Golkar, Anam menyatakan bahwa MDI konsisten mendukung penyelenggaraan Munas pada Desember 2024.

Hal ini karena pada bulan November, Partai Golkar akan fokus pada pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak.

Anam menilai, berdasarkan rekam jejak dan pencapaian suara serta kursi Partai Golkar, sosok Airlangga Hartarto sangat layak untuk memimpin Partai Golkar dalam masa kepemimpinan tahun 2024-2029.

“Kepemimpinan Pak Airlangga Hartarto harus dilanjutkan demi kejayaan Partai Golkar di masa yang akan datang,” tutupnya.